Untuk kucing, disarankan memilih pasir kucing yang nyaman di kaki, tidak berbau menyengat, dan tidak menempel di cakar; untuk pemilik kucing, disarankan memilih pasir kucing yang memiliki efek penghilang bau yang baik, efek penggumpalan yang baik, kelarutan yang kuat, dan bebas debu.
1. Tuangkan pasir kucing ke dalam kotak pasir. Ketebalan pasir kucing disarankan 5-10cm untuk menghindari menempel di dasar. Dalam keadaan normal, satu kantong pasir kucing 6L dituangkan ke dalam kotak pasir.
2. Untuk melatih kucing menggunakan pasir kucing, pertama-tama biarkan kucing terbiasa dengan bau pasir kucing. Setelah kucing makan selama 15-20 menit, masukkan anak kucing ke dalam kotak pasir dan tunggu kucing buang air besar. Jika tidak ada buang air besar, tunggu sekitar satu jam sebelum mengulangi perilaku di atas. Ulangi langkah-langkah di atas setiap hari sampai anak kucing secara sadar menggunakan kotak pasir.
3. Kucing, sebagai hewan yang sangat bersih, memiliki persyaratan tinggi untuk kebersihan toilet kucing. Pemilik kucing menyekop pasir kucing 1-2 kali sehari, dan pasir kucing disarankan diganti setiap 7-14 hari. Bersihkan kotak pasir kucing sekali setiap setengah bulan hingga satu bulan, bilas hingga bersih dan keringkan untuk digunakan.
4. Jangan terlalu sering mengganti jenis pasir kucing. Terkadang, jika jenis pasir kucing yang berbeda terlalu sering diganti, kucing mungkin tidak dapat beradaptasi dengan pasir kucing baru dan buang air besar dan buang air kecil secara acak. Hal ini dapat dilakukan selangkah demi selangkah.
Pasir kucing adalah kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari kucing, dan penggunaannya serta pemilihannya memerlukan seleksi yang cermat oleh pemilik kucing. Memilih produk pasir kucing yang sesuai dan berkualitas tinggi dapat memberikan pengalaman penggunaan pasir kucing yang lebih baik dan lebih nyaman bagi kucing dan pemilik kucing, serta meningkatkan rasa bahagia kucing dalam hidup!